PROFIL DESA
2.1 Kondisi Desa
2.1.1 Sejarah Desa
2.1.1.2 Terbentuknya Desa cinangneng
Terbentuknya desa Cinangneng adalah hasil Tahun berdasarkan pengkajian baik luas wilayah ataupun jumlah penduduk serta kepentingan untuk peningkatan pelayanan dan percepatan pembangunan, maka pada tahun dilaksanakan
- Wilayah Desa Cinangneng berada disebelah atas (Selatan) berbatasan dengan Desa Cibitung Tengah
- Wilayah Desa Cinangneng berada disebelah bawah (Utara) berbatasan dengan desa Cinangka Kec CIampea .
2.1.1.3 Sejarah Pembangunan Desa
Tabel : 1
SEJARAH PEMBANGUNAN DESA
TAHUN |
KEJADIAN YANG BAIK/ KEBERHASILAN |
KEJADIAN YANG BURUK/ KEGAGALAN |
|
Desa Cinangnng Di bangun Dengan gotong Royong masarakat dengan kepala desa pak Halim Tahun 1991 |
|
|
Sebelum di bangun Kantor desa di kp babkan sebelum nya kator desa di kp cinangneng yang di jabat oleh kepala desa Pak Adung |
|
|
|
|
|
Pembangunan dan Peresmian Kantor Kepala Desa yang baru oleh Bupati Bogor, |
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Sumber : Data Desa Cinangneng
2.2.2 Demografi
2.1.21 Letak Geografis
- Kondisi Geografis dan Demo grafis
Desa Cinangneng adalah salah satu desa di Kecamatan Tenjolaya yang mempunyai luas Wilayah 257.295 Ha.Jumlah Penduduk Desa Cinangneng Sebanyak 8.966 Jiwa, yang terdiri dari 4.216 Laki-Laki dan 4.750 Perempuan.Dengan Jumlah Kepala Keluarga Sebanyak 2.426 KK.Sedangkan Jumlah Keluarga Miskin ( Gakin ) 581 KK, dengan presentase 25ri Jumlah keluarga yang ada di Desa Cinangneng.
Batas-batas adminnistratip Pemerintahan Desa Cinangneng kecamatan Tenjolaya Sebagai berikut:
Dilhat dari Topografi dan kontur tanah ,Desa Cinangneng Kecamatan Tenjolaya Secara Umum berupa Dataran Tinggi yang berada pada ketinggian antara 450m s/d 460 m, di atas permukaan laut dengan suhu rata-rata berkisar antara 27 s/d 27,5 Celcius. Desa Cinangneng terdiri dari 6 ( Enam ) RW dan 23 ( Dua Puluh Tiga ) RT.Orbitasi dan waktu tempuh dari ibukota Kecamatan 3 Km ,dengan waktu tempuh 8 menit dan dari ibukota Kabupaten waktu tempuh 30 Km dengan waktu tempuh 150 Menit.Batas-batas adminnistratip Pemerintahan Desa Cinangneng kecamatan Tenjolaya Sebagai berikut:
-Sebelah Utara : Desa Bojong Jengkol
-Sebelah Timur : Desa Situ Daun /Cihideung Udik
-sebelah Selatan : Desa Cibitung Tengah
-Sebelah Barat : Desa Cinangka
Secara Visualisasi, wilayah administratif dapat dilihat dalam peta wilayah Desa Cinangneng sebagaimana gambar dibawah ini :
Gambar : 1
Peta Administratif Desa Cinangneng
Kantor Kepala Desa
|
2.1.2.3 Hidrologi dan Klimatologi
Aspek hidrologi suatu desa yang sangan diperlukan dalam pengendalian dan pengaturan tata air wilayah desa. Berdasarkan hidrologinya, aliran aliran sungai di wilayah Desa Cinangneng membentuk pola Daerah Aliran Sungai ( DAS) yaitu sungai Cinangneng dan sungai Cikalancing, tercatat beberapa solokan baik skala kecil, sedang, dan besar terdapat di Desa Cinangneng seperti :
- Sungai Cinangneng (batas Desa Cinangneng dengan Desa Situdaun Kecamatan Tenjolaya)
- Sungai Cikalancing (batas wilayah dengan Desa Cinangka)
- Daerah Irigasi (D.I) Cimarayana
- Daerah Irigasi (D.I) Ci tengah
Disamping itu ada pula beberapa sumber mata air yang bisa digunakan sebagai sumber mata air bersih bagi masyarakat, sumber air untuk pertanian, maupun untuk perikanan
Mata air utama yang menghidupi masyarakat Desa Cinangneng adalah diantaranya :
- Mata Air Ciburial
- Mata Air Ci Kondang
Secara umum akhir-akhir ini terjadi penurunan kualitas dibanding keadaan tahun-tahun sebelumnya, hal ini dapat menjadi sangat berpengaruh terhadap beberapa sumber-sumber mata air yang menjadi sumber kehidupan bagi masyarakat ataupun bagi para petani penggarap sawah dan perikanan. Yang disebabkan oleh makin berkurangnya pepohonan besar yang berada disekitar sumber-sumber mata air maupun lahan yang bealih pungsi menjadi area pemukiman penduduk.
2.1.2.4 Luas dan Sebaran Penggunaan Lahan
Pada umumnya lahan yang terdapat di Desa Cinangneng digunakan secara produktif, dan hanya sedikit saja yang tidak dipergunakan, hal ini menunjukan bahwa kawasan Desa Cinangneng memiliki sumber daya alam yang memadai dan siap untuk dikelola.
Luas lahan berupa sawah teknis seluas : 150 Ha, Semi Teknis seluas : 48 Ha, Perikanan : 2 Ha, hutan Rakyat, 0 Ha, dan lahan lainya berupa pekarangan pemukiman 27 Ha. Untuk lebih jelasnya mengenai luas wilayah dan penggunaannya dapat dilihat pada tabel berikut :
Gambar : Lahan Pertan
Tabel : 2
Luas Lahan Menurut Jenis Pengunaan
Di Desa Cinangneng Kecamatan Tenjolaya
Sawah ( Ha) |
Darat (Ha) |
|||||
Teknis |
½ Teknis |
Perikanan |
Hutan Rakyat |
Pekarangan Pemukiman |
Lain-Lain |
Keterangan |
150 |
25
|
2 |
- |
49 |
1,17 |
|
Sumber : Data Desa Cinangneng
2.1.3 Keadaan Sosial
2.1.3.1 Kependudukan
Penduduk Desa Cinangneng berdasarkan data terakhir hasil Sensus Penduduk Tahun 2014 tercatat sebanyak 9005 jiwa, Tahun 2009 sebanyak jiwa, Tahun 2008 sebanyak Jiwa, mengalami Penurunan rata-rata 0,25 %, untuk lebih jalasnya dapat dilihat pada tabel : 3 dibawah ini.
Jumlah Rumah tangga/ KK di Desa Cinangneng Tahun 2009, sebanyak 1.625 Rumah tangga/ KK, Tahun 2010, sebanyak 1.735 Rumah tangga/KK, Tahun 2013, sebanyak 1.824 .Rumah tangga/ KK dan tahun 2014 sebanyak 1945 Rumah tangga /KK dan sebanyak 2.426 Pada Tahun 2016 Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 4 dibawah ini.
Sumber : Data Desa Cinangneng
Proyeksi jumlah penduduk di Desa Cinangneng Tahun 2015 berjumlah 9005 jiwa,
2.1.3.2 Indeks Pembangunan Manusia
Perkembangan capaian Indeks Pembangunan Manusia ( IPM) Desa Cinangneng Tahun 2013 s/d Tahun 2014 dapat dilihat pada tabel di bawah in :
Tabel : 5
Indeks Pembangunan Manusia ( IPM)
Desa Cinangneng Tahun 2016-2017
No |
Uraian |
13 |
14 |
1 |
Indeks Pendidikan |
87,88 |
89,91 |
2 |
Indeks Kesehatan |
77,98 |
79,99 |
3 |
Indeks Daya Beli |
76,15 |
77,98 |
4 |
Target IPM Kec. Tenjolaya |
79,98 |
81,05 |
5 |
Target IPM Kab. Bogor |
82,96 |
85,79 |
6 |
Realisasi IPM |
81,66 |
82,89 |
Sumber : Data Desa Cinangneng
Indeks Pendidikan dan Daya Beli memberikan kontribusi yang cukup tinggi dalam capaian IPM Desa Cinangneng, sehingga membuat Desa Cinangneng IMP-nya dapat mendekati pencapaian target IPM Kab.Bogor.
2.1.3.3 Kesehatan
Tenaga Kesehatan di Desa Cinangneng pada tahun 2016-2017 terbagi atas Medis/Dokter 1 orang, Keperawatan 2 orang, Bidan 2 orang, dukun beranak 3 orang, dan partisipasi masyarakat di bidang kesehatan sebanyak 24 orang, untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 6 berikut ini :
Tabel : 6
Jumlah Tenaga Kesehatan dan partisipasi Masyarakat
Di Desa Cinangneng Tahun 2016-2017
No |
Tenaga Kesehatan |
Jumlah |
Keterangan |
|
1 |
Medis |
Dokter Umum Dokter Spesialis |
1 |
|
2 |
Keperawatan |
Bidan |
2 |
|
|
|
Perawat |
2 |
|
3 |
Partisipasi Masyarakat |
Dukun Bayi |
4 |
|
|
|
Posyandu |
10 Pos |
|
|
|
Polindes |
1 |
|
|
|
POD |
- |
|
|
|
Desa Siaga |
1 |
|
|
|
Kader Kesehatan Aktif |
44 |
|
|
|
Paraji Sunat |
|
|
|
Jumlah |
|
|
Sumber : Data Desa Cinangneng
Jumlah kelahiran bayi (persalinan) pada tahun 2013 adalah sebanyak = 48 jiwa, yang terdiri dari bayi lahir hidup sebanyak= 47 jiwa, bayi lahir mati sebanyak = 1 jiwa, dan Tahun 2013 sebanyak = 58 Jiwa untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 7 berikut ini.
Tabel : 7
Jumlah Kelahiran Hidup dan kematian Bayi
Di Desa Cinangneng Tahun 2016-2017 (Jiwa)
No |
Uraian |
13 |
2015 |
Rata – rata |
1 |
Jumlah Lahir Hidup |
47 |
58 |
|
2 |
Jumlah Kematian Bayi |
1 |
|
|
|
J u m l a h |
48 |
58 |
|
Sumber : Data Desa Cinangneng
2.1.3.4 Pendidikan
Pendidikan merupakan salah satu modal dasar pembangunan. Sehingga pendidikan adalah sebuah Investasi (modal) di masa yang akan datang.
Di Desa Cinangneng tahun 2016-2017, jumlah guru dan murid tiap tahunnya mengalami peningkatan. Guru pada tahun 2014 berjumlah = 90 orang. Guru ngaji dan 90 orang Guru sekolah
Dengan jumlah murid Paud sebanyak = 150 orang, SD sebanyak 849 orang, SLTP = 750 orang, SLTA sebanyak = 284 orang. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 8 dibawah ini :
Pada Masa kepemimpinan kepala desa ini, jumlah sarana prasarana sekolah, maupun jenjang terus diupayakan kuantitas maupun kualitasnya, baik itu negeri maupun swasta, dari mulai TK/PAUD/RA s.d SLTp.
Adapun jumlah sarana dan prasarana pendidikan di Desa Cinangnengterdiri dari jenjang TK s.d SLTP, baik formal maupun nonformal. Nama dan jumlah sarana Pendidikan yang ada di Desa Cinangneng untuk jelasnya dapat dilihat pada tabel : 9.10 dibawah ini :
Tabel : 9
Data Sarana dan Prasarana Pendidikan
Di Desa Cinangneng Tahun 2016-2017
No |
Nama Sekolah |
Jenjang |
Status |
Lokasi |
Jumlah Murid |
|
PAUD |
- |
SWASTA |
|
|
|
TK |
|
SWASTA |
|
|
|
SDN Cinangneng 01 |
3 |
NEGERI |
|
|
|
SDN Cinangneng 02 |
3 |
NEGERI |
|
|
|
SDN Cinangneng 03 |
|
NEGERI |
|
|
|
MI |
3 |
SWASTA |
|
|
|
SLTP CENDIKIA |
3 |
SWASTA |
|
|
|
MTs MIFTAHUL HUDA |
3 |
SWASTA |
|
|
|
ALIYAH AL-HIKMAH |
- |
SWASTA |
|
|
|
SLTA AL-HIKMAH |
- |
SWASTA |
|
|
Sumber : Data Desa Cinangneng
Rekapitulasi jenis dan jenjang Sarana Pendidikan Fiormal dan non Formal di Desa Cinangneng, dapat dilihat pada tabel 10 di bawah ini
Tabel : 10
Jenis dan Jenjang Sarana Pendidikan Formal dan Non Formal
Di Desa Cinangneng Tahun 2016-2017
No |
Nama Sekolah
|
Jumlah |
Lokasi |
1 |
PAUD |
5 |
|
2 |
TK/RA |
3 |
|
3 |
SD |
3 |
|
4 |
MI |
3 |
|
5 |
MD |
3 |
|
6 |
SLTP/MTs |
2 |
|
7 |
SLTA |
0 |
|
8 |
PERGURUAN TINGGI |
- |
|
9 |
PONDOK PESANTREN |
8 |
|
|
J U M L A H |
|
|
Sumber : Data Desa Cinangneng
Jika melihat tabel 9.10 diatas, maka dapat disimpulkan bahwa untuk sarana dan prasarana pendidikan Formal dan Non Formal hampir memadai, hanya saja untuk sarana bangunan SD di Desa Cinangneng baru tersedia 3 sekolah, sehingga warga belajar usia sekolah SD, masih ada yang bersekolah ke luar Desa Cinangneng, maka hal ini dijadikan target Penambahan Bangunan Sekolah SD dapat terealisasi selambat-lambatnya pada akhir masa jabatan kepala desa periode (2013 – 2019).
2.1.3.5 Kesejahtraan Sosial (Masyarakat)
Tantangan yang harus dihadapi dalam pembangunan kesejahtraan sosial meliputi proses globalisasi dan indrustrialisasi serta krisis ekonomi dan politik yang berkepanjangan. Dampak yang dirasakan diantaranya semakin berkembang dan meluasnya bobot, jumlah dan kompleksitas berbagai permasalahan sosial.Keadaan ini bisa dilihat dan diamati dari data tabel 11 penyandang masalah kesejahtraan sosial (PMKS) di bawah ini.
Tabel : 11
Kondisi Penyandang Masalah Kesejahtraan Sosial (PMKS)
Di Desa Cinangneng Tahun 2016-2017
No
|
Masalah Kesejahtraan Sosial |
Jumlah |
Keterangan |
1 |
Anak Telantar |
- |
|
2 |
Anak Nakal |
- |
|
3 |
Anak Balita Terlantar |
- |
|
4 |
Anak Jalanan |
- |
|
5 |
Lansia Terlantar |
- |
|
6 |
Pengemis |
- |
|
7 |
Gelandangan |
- |
|
8 |
Korban Napza |
- |
|
9 |
Pekerja Sex Komersial |
- |
|
10 |
Exs Narapidana |
- |
|
11 |
Penyandang Cacat |
- |
|
12 |
Penyandang Cacat Exs Penyakit Kronis |
- |
|
13 |
Keluarga Miskin Sosial |
285 |
|
14 |
Keluarga Rumahnya tidak layak huni |
75 |
|
15 |
Wanita Rawan Sosial Ekonomi |
105 |
|
16 |
Keluarga Rawan Sosial Ekonomi |
285 |
|
17 |
Pemulung |
5 |
|
18 |
Janda PKRI |
1 |
|
19 |
Korban Bencana Alam |
- |
|
20 |
Masyarakat yang tinggal didaerah Bencana |
- |
|
21 |
Komunitas adat yang terpencil |
- |
|
Suber : Data Desa Cinangneng
2.1.3.6 Ketenaga Kerjaan
Berkaitan dengan perkembangan situasi kondisi ketenagakerjaan di Desa Cinangneng sampai akhir tahun 2014, masih menunjukan kondusif, walaupun dipihak lain masih dihadapkan pada keterbatasan lapangan kerja dan jumlah pencari kerja yang cukup banyak. Keadaan ini semakin sulit dikendalikan sebagai akibat krisis ekonomi dan kenaikan Harga BBM, banyaknya pencari kerja di Desa Cinangneng sebagai akibat penambahan angkatan kerja baru dan pemutusan hubungan kerja (PHK).
Kondisi ini terus berlangsung diberbagai lapisan dan tingkatan sektor-sektor usaha strategis yang banyak menyerap tenaga kerja.Keadaan ini memberikan kontribusi sangat besar terhadap jumlah tenaga kerja yang tidak terproyeksikan sebelumnya.
Jumlah angkatan kerja pada tahun 2013 sebanyak = 1.878 orang, jumlah pencari kerja yang dapat tersalurkan dan ditempatkan di perusahaan – perusahaan maupun jenis pekerjaan lainnya sebanyak : 660 orang, sedang sisanya sebanyak : 660 orang belum mendapatkan pekerjaan
Untuk tahun 2014 jumlah pekerja laki- laki sebesar 1.878 Orang, sedangkan perempuan sebanyak 469 Orang, sedangkan tenaga kerja Laki – laki yang dapat ditempatkan lebih besar dari pada Perempuan yaitu 1.409 ( 15 %), dan Perempuan sebesar 469. ( 3,9%).
Dari segi pendidikan, lulusan SLTA menempati urutan tertinggi dari jumlah persentase pencari kerja pencari kerja yang berhasil ditempatkan terhadap total pencari kerja, yaitu menurut tingkat pendidikan mencapai 50 %.
Dalam hal penyerapan tenaga kerja, jumlah tenaga kerja yang ditempatkan mengalami kenaikan dibandingkan dengan tahunsebelumnya, sementara jumlah pencari kerja yang terdaftar mengalami penurunan. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat dalam tabel 12 dibawah ini :
Tabel : 12
Jumlah Tenaga Kerja, Pencari Kerja, dan Lowongan Kerja
Di Desa Cinangneng Tahun 2016-2017
No |
Yang Terdaftar |
Jumlah |
Keterangan |
1 |
Pencari Kerja |
660 |
|
2 |
Yang Ditempatkan |
1.878 |
|
3 |
Lowongan Kerja |
1.570 |
|
4 |
Sisa Pencari Kerja |
660 |
|
Sumber : Data Desa Cinangneng
Dari tabel diatas, dapat dijelaskan bahwa pada tahun 2015 pencari kerja mengalami kenaikan, begitu pula pada lowongan kerja.akan tetapi masih terdapat ketimpangan antara pencari kerja dengan lowongan kerja, sehingga jumlah pencari kerja masih banyak yang tidak tertampung pada lowongan kerja yang dari segi kuantitasnya lebih sedikit dari pada pencari kerja.
Faktor lain yang menjadi penyebab utamanya adalah kompetensi yang dimiliki, dikaitnya dengan skill yang dibutuhkan oleh lapangan.
2.1.3.7 Pemuda dan Olah Raga
Dalam hal kepemudaan, pada tahun 2015 tidak terlepas dari aktifitas dan eksistensi Karang Taruna, baik level desa maupun level RW, sedangkan jumlah karang taruna aktif untuk level desa berjumlah + 15 orang, namun hampir seluruh usia karang taruna kurang terlibat aktif dikepengurusan tingkat RW, hal ini menjadi target kedepan untuk lebih ditingkatkan kegiatan organisasi kepemudaan supaya lebih baik lagi.
Sedangkan organisasi keolahragaan yang ada di Desa Cinangneng cukup Variatif, namun semua organisasi tersebut masih dikelola secara amatir, dan hanya penyaluran kegemaran saja, untuk lebih jelasnya data organisasi keolahragaan dapat dilihat dalam tabel 13 di bawah ini :
Tabel : 13
Data klub / Perkumpulan Olah Raga
Di Desa Cinangneng Tahun 2015
No. |
Klup Olah Raga yang Terdaftar |
Jumlah |
Keterangan |
1 |
Klub Sepak Bola |
- |
|
2 |
Klub Bola Voli |
- |
|
3 |
Klub Bulu Tangkis |
- |
|
4 |
Klub Tenis Meja |
- |
|
5 |
Klub Senam Sehat |
- |
|
6 |
Klub Jantung Sehat |
- |
|
7 |
Klub Pencak Silat |
- |
|
8 |
Klub Futsal |
- |
|
|
Klub Basket |
- |
|
|
Jumlah |
- |
|
Sumber : Data Desa Cinangnneng
Dari klub olah raga diatas, telah banyak melahirkan atlet-atlet berbakat dan ikut serta dalam kegiatan serta dalam kegiatan mewakili Desa dan Kontingen Kecamatan, pada kegiatan pesta olah raga yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Bogor. Walaupun pada kenyataan hasil yang dicapai belum memuaskan karena tidak tertunjangnya oleh pembinaan yang baik, terdukung anggaran yang layak serta tidak adanya pasilitas penunjang, yaitu sarana olahraga seperti lapangan bola dan lapangan yang lainya.
2.1.3.9Kebudayaan
Kebudayaan yang ada di Desa Cinangneng merupakan modal dasar pembangunan yang melandasi pembangunan yang akan dilaksanakan, warisan budaya yang bernilai luhur merupakan dasar dalam rangka pembangunan pariwisata budaya yang dijiwai oleh mayoritas keluhuran Agama Islam. Salah satu aspek yang ditangani dan terus dilestarikan secara berkelanjutan adalah pembinaan berbagai kelompok kesenian.
Pemerintah terus membina kelompok dan organisasi kesenian yang ada, walaupun dengan keterbatasan dana yang dialokasikan, namun semangat para pewaris kebudayaan di Desa Cinangneng terus berusaha menjaga, merawat, serta memelihara agar budaya kelompok kesenian tersebut.
Beberapa kelompok kesenian yang ada di Desa Cinangneng yang masih eksis dan terawat walaupun kondisinya sangat memprihatinkan diantaranya dapat dilihat pada tabel 14 di bawah ini :
Tabel : 14
Data Kelompok Budaya dan Kesenian
Di Desa Cinangneng Tahun 2016-2017
No |
Jenis Kelompok Kesenian |
Jumlah Group |
Status |
1 |
Jaipong |
1 |
Pasif |
2 |
Pencak Silat |
2 |
Pasif |
3 |
Qasidah |
23 |
Aktif |
4 |
Gambus |
1 |
Aktif |
5 |
Orkes Dangdut |
1 |
Aktit |
6 |
Marawis |
2 |
Aktif |
|
J u m l a h |
16 |
|
Sumber : Data Desa Cinangneng
Di bidang pariwisata, Desa Cinangneng terus berupaya memelihara satu-satunya lokasi wisata yang bernama “Tirta Ciburial” ( Kolam Renang), lokasi ini baru dalam tahap pembangunan dan menjadi satu satunya objek wisata alam baik bagi warga Desa Cinangneng, wisatawan Domestik maupun Internasional, ini juga yang menjadi harapan masyarakat supaya berkembang lebih maju dan rame sehingga selain menambah pendapatan asli desa juga bisa menyerap banyak tenaga kerja bagi warga masyarakat Desa Cinangneng
Photo : Tempat Pariwisata Tirta Ciburial
|
- Tempat Peribadatan
Tabel : 15
Tabel Tempat Peribadatan
Di Desa CinangnengTahun 2016-2017
No |
Jenis |
Jumlah |
Keterangan |
1 |
Masjid |
8 |
|
2 |
Mushola |
15 |
|
3 |
Majelis Ta’lim |
20 |
|
|
|
|
|
Sumber : Data Desa Cinangneng
2.1.4 Keadaan Ekonomi
2.1.4.1 Pajak dan Retribusi Desa
Pajak dan Retribusi desa di Desa Cinangneng Tahun 2015 mengalami peningkatan dari pada tahun sebelumnya. Penerima pajak dan retribusi desa pada Tahun 2013 sebesar Rp. 14.081.029,-( Empat Belas Juta Delapan Satu Ribu Dua PuluhSembilan Rupiah ) untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel di bawah ini :
Tabel : 16
Pajak dan Restribusi Desa
Di Desa Cinangneng 2013 – 2019
No |
Uraian |
2013 |
2014 |
2014 |
2015 |
1 |
Pajak Desa |
7.718.457 |
7.718.457 |
14.081.029 |
43.577.486,- |
2 |
Retribusi Desa |
5.000.000 |
5850.000 |
6.250.000 |
|
3 |
Lain-lain |
- |
- |
|
|
|
J u m l a h |
|
|
|
|
Sumber : Data Desa Cinangneng tahun 2015
2.1.4.2 Alokasi Dana Desa (ADD)
Dana Desa pada dasarnya adalah merupakan adalah dana yang bersumber dari ABPD Kabupaten Bogor yang dialokasikan kepada Desa untuk mendanai kebutuhan desa dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi. Untuk desa Cinangneng besarnya Alokasi Dana Desa (ADD) adalah sebagaimana bisa dilihat pada tabel dibawah ini :
Tabel : 17
Besar Alokasi Dana Desa (ADD)
Desa Cinangneng Tahun 2015 – 2016
No |
Tahun |
Jumlah |
Keterangan |
2 |
2014 |
,- |
Naik |
3 |
2015 |
63.563.000 |
Naik |
|
|
|
|
|
|
|
|
Sumber : Data Desa Cinangneng tahun 2014
2.1.4.3 Sumber Penerimaan Desa Lainnya
Sumber penerimaan desa lainnya di Desa Cinangneng dalam kurun waktu 2016-2017 adalah dari berbagai sumber. Sumber-sumber tersebut untuk jelasnya dapat dilihat pada tabel di bawah ini :
No |
Tahun |
Jumlah |
Keterangan |
2 |
|
|
|
3 |
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
2.1.4.4 Prasarana dan Sarana Sosial Ekonomi
Pada umunya jenis sarana sosial ekonomi masyarakat desa Cinangneng berupa usaha dibidang perdagangan, terutama warung kebutuhan rumah tangga sehari-hari yang bersekala kecil sekali.
Disamping itu sarana ekonomi yang menjadi tulang punggung ekonomi masyarakat desa Cinangneng adalah Pertanian, sarana transportasi ojek, dan sarana lahan perikanan, peternakan dengan sekala kecil pula.
Adapun Jumlah warung yang menjual kebutuhan sehari-hari Di desa Cinangneng sebanyak 65 buah, Petani sebanyak ………. orang, sekitar 5,5.ri jumlah penduduk Desa Cinangneng.
2.1.4.5 Transportasi dan Perhubungan
Panjang jalan di Desa Cinangneng pada tahun 2015 sepanjang 5,km (), yang terdiri dari atas jalanan Kabupaten 2,5 km, serta jalan desa sepanjang 2,5km.
Mulai tahun 2013 Desa Cinangneng mulai dilintasi oleh Trayek angkutan umum yaitu Terminal Tenjolaya – Terminal Laladon, sehingga amat membantu bagi transportasi masal penduduk. Namun demikian angkutan ojek masih menjadi alat transportasi tambahan penduduk, hal ini dapat terlihat dari banyaknya jumlah pengemudi ojek di Desa Cinangneng sebanyak 50 Orang.
2.1.4.6 Telekomunikasi dan Informasi
Penggunaan jaringan Komunikasi di Desa Cinangneng khususnya sambungan telepon telah ada, walaupun masih terbatas di sekitar wilayah Dusun I.(Jaringan kabel Telpon baru sampai Dusun I) jumlah sambungan yang ada (konsumen) yang menggunakan jasa telepon rumah baru mencapai 0% SST/rumah.
Selanjutnya jasa PT.Pos Indonesia amat membantu mobilisasi komunikasi dan distribusi barang dan jasa pos, sehingga berbagai transaksi bisnis maupun jasa yang diperlukan masyarakat semakin mudah dijangkau.
2.1.4.7 Pengairan dan Keirigasian
Penanganan keirigasian/pengairan diarahkan dalam rangka memenuhi kebutuhan para petani sawah dan kolam air tawar, maupun tanaman palawija. Kondisi jaringan irigasi di Desa Cinangneng pada Tahun 2015 kondisinya sangat memprihatinkan, mengingat Rusaknya pintu-pintu Irigasi, saluran irigasi. Rusaknya saluran irigasi disebabkan oleh terjadinya pendangkalan (sendimentasi) saluran air, ataupun disebabkan oleh terjadinya longsor dan banjir.
Dari kondisi diatas, pemerintah Desa Cinangneng sudah melakukan terobosan dengan melakukan Koordinasi dengan pihak-pihak terkait serta upaya pelestarian saluran irigasi, dan hal ini merupakan program unggulan yang menjadi super prioritas program pembangunan desa pada periode kepemimpinan sekarang ini.
Dan hal ini terlihat hasilnya, dengan adanya perhatian yang serius dari Pemerintah Kabupaten Bogor untuk menanggulangi masalah kerusakan jaringan irigasi, telah dibangun Pintu air dan perbaikan saluran-saluran irigasi diantaranya Pintu air Citengah 1 dan 2, Pintu air Cipendey dan rehabilitasi saluran-saluran irigasi Toblongan 1 dan 2 serta saluran Irigasi Cimarayana, anggaran milyaran rupiah dari pemerintah sudah terserap untuk kegiatan pembangunan tersebut.
Namun hal ini belumlah maksimal karena dari 80% masyarakat petani yang ada di Desa Cinangneng masih ada yang mengeluhkan masih kekurangan air yang disebabkan saluran Irigasinya masih rusak. Inipun masih jadi pekerjaan rumah Pemerintah Desa Cinangneng yang perlu segera terselesaikan.
Gambar : Saluran Irigasi
|
|
2.1.4.8 Drainase
Sistem drainase merupakan sistem pengaliran air hujan yang terdiri dari 2 (dua) macam system, yaitu sistem drainase sungai, solokan, atau saluran sekunder atau disebut drainase makro, dan ini menjadi system yang hampir seluruhnya digunakan di Desa Cinangneng, serta system yang melalui saluran-saluran lingkungan atau disebut drainase mikro.
2.1.4.9 Air Bersih
Air Bersih merupakan salah satu kebutuhan pokok manusia dalam memenuhi kebutuhan hidupnya seperti minum, memasak, mencuci, dan sebagainya. Untuk memenuhi kebutuhan akan air bersih, saat ini penduduk desa Cinangneng sebagian besar masih menggunakan mata air konvensional (Non Pam), dan hanya sebagian kecil saja rumah tangga yang menggunakan jasa Pam Desa atau sekitar = 5 %, sedangkan yang menggunakan sumur pompa sebanyak = 98 Rumah tangga atau 2% sumur gali sebanyak = 121 Rumah Tangga, atau sebesar = 3,5%. untuk lebih jelasnya mengenai masalah jenis sumber air yang digunakan masyarakat dapat dilihat pada tabel di bawah ini :
Tabel : 18
Jenis Sumber Air Yang Digunakan Masyarakat
Di Desa Cinangneng Tahun 2016-2017
No |
Jenis Sumber Air Bersih Yang Digunakan masyarakat |
Jumlah Rumah tangga Pengguna |
Persentase (%) |
1 |
PAM Desa |
0 |
0 % |
<stron Silakan tulis komentar dalam formulir berikut ini (Gunakan bahasa yang santun)
Formulir Komentar (Komentar baru terbit setelah disetujui Admin)
|